Mencegah Tindakan Kejahatan Di Area KCJB, Anggota Polsek Sukatani Polres Purwakarta Terus Tingkatkan Pengamanan

PURWAKARTA - Demi mencegah adanya tindak kejahatan yang dapat mengganggu keamanan serta ketertiban, pengamanan jalur KCJB terus di laksanakan oleh anggota Polsek Sukatani Polres Purwakarta. 

Himbauan tentang keamanan dan keselamatan selalu di sampaikan oleh anggota Polsek sukatani kepada warga yang dekat dengan jalur kjcb . 

Kapolres Purwakarta AKBP Edward Zulkarnain Sik SH MH melalui Kapolsek Sukatani AKP Toto Herman Permana menyampaikan kegiatan pengamanan dan Himbauan sosialisasi jalur kereta api cepat jakarta bandung oleh jajaran anggota kepolisian merupakan upaya pihak kepolisian Republik Indonesia ( POLRI) dalam mencegah adanya tindakan kejahatan yang ada di sepanjang jalur kereta cepat jakarta bandung, dan membantu pemerintah mensukseskan proyek strategis perlintasan kereta cepat. .

Anggota polsek sukatani terus di tempat kan di titik titik rawan baik wilayah yang berdekatan dengan pemukiman warga ataupun titik perlintasan kegiatan warga, oleh karena itu polsek sukatani terus melaksanakan himbauan sosialisasi serta pengamanan  kepada warga yang berada di dekat perlintasan kereta cepat demi terciptanya Kamtibmas.

" Anggota polsek sukatani terus memberikan himbauan kepada warga agar tidak mendekati apalagi masuk ke area rawan/berbahaya jalur kereta api cepat (KAC), semua itu demi keselamatan serta keamanan warga yang ada dekat dengan perlintasan KAC serta mencegah adanya tindak kejahatan".

Dengan adanya himbauan sosialisasi oleh anggota polsek sukatani kepada warga dibantu adanya spanduk dan rambu di larang masuk ke area rawan/ berbahaya dapat mencegah terjadinya gangguan Kamtibmas serta masyarakat terhindar dari bahaya Arus listrik tegangan tinggi proyek kereta cepat jakarta bandung. 

Mudah mudahan wilayah hukum kecamatan Sukatani tetap kondusif dan kereta cepat jakarta bandung melaju dengan lancar dan aman, dan apabila ada tindakan kejahatan seperti adanya pencurian besi ataupun rel kereta diharapkan warga dapat melaporkan kepada kepolisian agar nanti dapat kita tindak dan proses sesuai hukum yang ada di negara Republik Indonesia.